SwaraTeman adalah komunitas yang awalnya terbentuk untuk saling support sesama musisi (soloist dan band) dalam menaikkan algoritma streaming single di salah satu digital platform. Melalui karya musik/lagu lintas genre, SwaraTeman ingin berkontribusi secara bersama-sama, bahu membahu dalam setiap perjalanan musiknya, agar komunitas SwaraTeman ini menjadi wadah yang lebih berkembang dan bermanfaat.
Tebentuk saat Pandemi COVID-19 tahun 2021, komunitas SwaraTeman dibangun dengan semangat #berSwara #berTeman #berSama . Proses penyatuan member dilakukan secara terbuka melalui dunia virtual/online, sehingga wajar saja member SwaraTeman tersebar dibeberapa kota di Indonesia.
Untuk meningkatkan semangat berkarya dan saling mengapresiasi dari tiap membernya, SwaraTeman juga saling bekerjasama mewujudkan Konser SwaraTeman yang sampai saat ini sudah terealisasi Konser SwaraTeman Vol.3 yang akan terus dipertahankan untuk ke suksesan bersama.
Tercetusnya ide dalam penggarapan lagu kali ini bisa dibilang tidak disengaja. Masing-masing musisi yang tergabung dalam komunitas ini mempunyai genre beragam dengan karakter yang berbeda hingga memperkaya nuansa musik yang dihasilkan.
Artinya Teman yang diciptakan oleh Benny Navaro salah satu member SwaraTeman ini sepakat dipilih sebagai lagu yang digarap bersama karena sangat berkaitan dengan apa yang sedang dikerjakan oleh komunitas ini, yaitu saling mendukung dan menyemangati dalam karya.
Dalam penggarapan proyek kolaborasi ini, bukan tanpa kendala. Masing-masing vokalis mempunyai karakter vokal yang unik. Dalam proses merekam, menggunakan alat rekam yg berbeda. Ryuzaki Rama, salah satu anggota komunitas yang mendapat tugas melakukan mixing dan mastering karya ini bahkan sempat menyampaikan kesulitannya kepada kawan-kawan dalam sebuah kesempatan meeting. Menurutnya ini cukup sulit dan butuh waktu yang lama untuk proses balancing vokal. Diperkirakan selesai 4 (empat) hari untuk mixing keseluruhan vokalnya saja, serta harus fokus juga teliti untuk menghasilkan vokal yang se-frekwensi.
Dengan dukungan dan semangat dari teman-teman Swarateman akhirnya Ryuzaki Rama menyelesaikan keseluruhan lagu ini dalam waktu 4 (empat) bulan.
Swarateman berharap lagu ini dapat diterima masyarakat luas dan menjadi lagu yang dapat dinikmati semua kalangan.