Setelah penantian panjang dan berbagai pergantian drummer yang berulang kali, unit pop-punk asal Jakarta Timur, Alien Exist, akhirnya resmi merilis album debut mereka yang berjudul Late or Not. Album ini menjadi pencapaian besar bagi band yang telah terbentuk sejak tahun 2004.
Tahun lalu, Alien Exist merilis single ketujuh mereka, Feelings for Palestine, yang sekaligus menjadi penutup perjalanan mereka menuju album penuh. Kini, Late or Not hadir sebagai bukti bahwa waktu bukanlah hambatan untuk berkarya.
Makna di Balik Late or Not
Thomflate (gitar/vokal) dan Adoel (bass/vokal) mengungkapkan bahwa judul Late or Not—yang dalam bahasa Indonesia berarti “telat atau tidak”—mencerminkan perasaan mereka terhadap perjalanan panjang band ini. Mereka merasa bahwa album debut ini seharusnya sudah dirilis lebih awal, tetapi berbagai kendala membuatnya tertunda.
Namun, menurut mereka, keterlambatan bukanlah masalah utama. “Telat atau tidak, yang terpenting adalah setiap karya harus tetap direalisasikan,” ungkap mereka.
Nuansa dan Tema Album
Album ini memuat lagu-lagu dengan tema keresahan, percintaan, pengalaman pribadi, serta realita kehidupan sehari-hari yang relevan dengan kondisi saat ini. Secara musikal, Alien Exist menghadirkan nuansa yang lebih matang dan easy listening, berbeda dari kebanyakan band pop-punk lainnya yang cenderung memiliki pola ritme dan penyajian vokal yang serupa.
Isi Album dan Rilis Resmi
Late or Not berisi total 13 lagu, terdiri dari 12 lagu utama dan 1 bonus track berjudul Cinta Pergilah feat. Jaya. Lagu ini sebelumnya masuk dalam EP Kamar Inspirasi (2010), tetapi belum sempat mendapatkan promosi yang memadai saat itu.
Album Late or Not dari Alien Exist akan resmi dirilis pada 8 Maret 2025 dan dapat didengarkan di seluruh platform musik digital.
