Jimmy Bulldog unit Punk Rock asal Sumatera Barat merilis MV (Music Video) untuk lagu mereka yang berjudul Time To Go. Berbeda dengan dua lagu sebelumnya, lagu ini tedengar lebih Catchy dengan vibes yang tekesan positif. Namun jika diperhatikan liriknya, kita akan menangkap kebingungan-kebingungan manusia dalam semesta kehidupan, dimana “yang rill” dan “yang absurd” bertabrakan satu dengan yang lainnya, dimana alam mimpi, harapan dan keinginan dalam realitas menjadi sukar untuk dijelaskan.
Premis ini yang kemudian ditafsir oleh Wahyu Ginting selaku sutradara dalam mengupayakan keterkaitan bahasa visual dan bahasa lirik/lagu. Berlokasi di Padang Panjang dan Bukittinggi, sepanjang video kita akan disuguhkan cerita tentang satu orang tokoh (Karikatural) yang seolah diberi kesempatan untuk pergi pada dunia “Yang-dia-ingin” atau dalam bahasa lain dunia “yang mapan”, namun ternyata dunia itu tak lepas dan paradoks, kesialan dan keterasingan yang sama, yang terus berupaya mengganggu kemapanan tersebut. Lagu Time To Go, sebagai single ke-3 Jimmy Bulldog nampak berupaya merepresentasikan kebingungan generasi muda dalam dunia yang kalang-kabut namun disuguhkan secara jenaka.
Jimmy Bulldog adalah Band Punk Rock asal desa Sinuruik, Kecamatan Talamau, Kab Pasaman Barat, Provinsi Sumatera Barat. Saat ini Jimmy Bulldog berdomisili di Padang Panjang. Band ini lahir langsung dari rahim Covid-19, dan dipicu oleh rasa frustrasi dan kejumudan dan keterasingan personal akan situasi sosial-politik. Terbentuk pada tanggal 21 Juni 2021 oleh Wanda Rahmat Putra (Vocal) dan Widio Andika Putra, lalu kemudian bergabung Ridwan Fajri (Bass), Alfianez Mahardika Feroz (Drum) sebagai personil. Jimmy Bulldog telah merilis tiga singel yaitu, Picik, Keras, dan Time To Go yang sudah bisa didengar di platform digital. Saat ini mereka tengah menyiapkan album perdana dengan tajuk “Pintu 13” yang direncanakan rampung menjelang akhir tahun 2023 ini.
