Agenda silang dua kolektif yang berhasil membawa kembali Take This Life naik ke atas panggung.
Hearfelt Collective dan Heri Bengkel, dua kolektif yang belakangan aktif menjadi pengorganisir gigs di kota Malang, mempersembahkan agenda kolaborasi gig spesial; yakni memanggil kembali Take This Life, yang sudah setengah dekade memutuskan hiatus, untuk kembali beraksi. Rencananya agenda bertitel Take This Life Re:Live ini akan digelar di Rust Bar, Malang, pada tanggal 29 April 2023 mendatang.
Take This Life merupakan kuartet chaotic math-core asal kota Malang yang telah dibentuk sejak tahun 2005 sekaligus menjadi band generasi awal saat gerbang musik emotive, post-hardcore dan selingkarnya mulai menjajaki panggung pada milenium awal di kota Malang. Sepanjang karirnya, Take This Life telah berhasil merilis 4 album dalam beragam format dan terlibat berbagai proyek split juga kompilasi, salah satunya kompilasi legendaris bertitel Splak Blak! Mutakarak.
Di antara kompatriotnya, boleh dibilang Take This Life menjadi band dengan eksistensi yang paling panjang. Mulai dalam urusan panggung juga merilis karya. Jika mau dijelajahi, sebagian bukti nyatanya bisa ditemukan dalam artefak bertitel There’s is No Deer In The Forest (compact disc, 2010 & cassette, 2016), Animus Animalis (compact disc, 2013), Numbers (compact disc, 2015) dan Numbers Part II [Days] (compact disc & cassette,2017).
“Sebelumnya kami sudah sempat beberapa kali mengajak Take This Life manggung lagi, tapi terus ditolak,” tutur Risang selaku penaggung jawab Heartfelt Collective yang mengaku sudah menjadi fans Take This Life sejak masih berseragam sekolah.
Acara Take This Life Re:Live mungkin awalnya boleh dibilang semacam agenda masturbasi alias menyenangkan sebagian orang. Namun, keinginan melihat Take This Life untuk kembali beraksi di atas panggung nyatanya juga dinantikan oleh banyak pihak. Termasuk kawan-kawan Heri Bengkel.
“Cerita awal kita di kontak oleh Risang melalui media sosial, bahwa akan ada agenda organize gig reuni untuk Take This Life,” terang Tino, salah satu founder kolektif Heri Bengkel, perihal ide awal agenda kolaborasi pedana bersama Hearfelt.
Menurutnya, selain karena konsep, ketertarikan Heri Bengkel untuk terlibat dalam agenda ini juga tidak lepas dari semangat pertemanan, kolaborasi dan berjejaring yang mereka anggap juga beriringan dengan semangat yang diusung Hearfelt Collective selama ini.
“Selain itu kita semua sangat tertarik dengan Take This Life atau bisa disebut penggemar Take This Life,” lanjut Tino.
Demi kemeriahan acara nanti, Hearfelt dan Heri Bengkel juga akan melibatkan beberapa nama band dan brand milik kawan-kawan untuk ambil bagian dalam agenda mereka. Tentu saja semuanya dengan pertimbangan dan kesepakatan bersama. Hasilnya, ada 3 band yang nantinya akan berbagi panggung dengan Take This Life, di antaranya;
Laissez Faire, unit metallic-hardcore yang baru saja merilis album bertitel Parrhesia di bawah bendera Samstrong Records.
Hallam Foe, pendatang baru dari arena emotive-hardcore yang langsung menyita banyak perhatian lewat mini album bertajuk Pesona Destruksi yang dirilis digital. Salah satu band dengan performa dan sajian sound yang patut untuk dinikmati di atas panggung. Konon dalam waktu dekat ini Hallam Foe akan segera resmi mengedarkan karyanya dalam format fisik. Patut ditunggu.
Raousse, nama baru sekaligus satu-satunya band luar kota yang didatangkan langsung dari kota tetangga, Surabaya. Raousse meracik musik mereka dengan perpaduan antara alternative-rock dengan sentuhan emotive.
Take This Life sendiri berencana akan memainkan setberdurasipanjang. Mereka kurang-lebih akan menggeber sekitar 16 lagu yang tersebar di sepanjang catatan diskografinya. Selain itu dalam acara nanti Julius (vokalis), Jabrek (gitar), Sinyo (bass) dan Gundul (drum) juga menjajikan akan memberikan kejutan dan buah tangan spesial bagi mereka yang datang langsung.
“Mungkin tidak ada materi baru dari kami, tetapi kami akan memberikan pengalaman baru untuk mereka yang nonton nanti,” janji Julius.
Tiket Take This Life Re:Live rencananya akan dijual dalam dua sesi; early bird dan on the spot dengan jumlah terbatas. Sesi early bird akan dibuka sampai tanggal 18 April 2023 dengan banderol harga Rp50.000 yang hanya bisa didapatkan lagsung di Kedai Mbah Lemmy.
Sedangkan tiket on the spot dibanderol seharga Rp60.000 dengan jumlah tiket terbatas. Sebelum acara digelar, pihak penyelanggara juga akan meluncurkan sesi pra-pesan merchandise resmi hasil kolaborasi bersamaDizbones.
Pihak Hearfelt dan Heri Bengkel mengaku jika acara nanti akan digarap maksimal. Mereka juga sudah mempersiapkan beberapa konsep kolaborasi menarik yang akan disajikan langsung di atas panggung nanti. Mulai dari visual hingga penataaan panggung.
“Keputusan sudah dibuat ketika kami mengiyakan panggung ini. Bisa jadi ini akan menjadi panggung penutup Take This Life.” ujar Julius tegas.
Jadwal sudah ditentukan. Giliran kalian yang mengambil keputusan untuk sekali lagi atau tidak ikut menjadi saksi bagaimana sensasi menonton panggung Take This Life yang atraktif dan memacu adrenalin yang mungkin menjadi terkahir kali. One last chaotic! Take This Life!
