Setelah sebelumnya telah merilis lagu bertemakan sepakbola seperti “Ayolah…!” dan “Suporter Televisi”, Purpla kini merilis single “Selamanya Sepakbola” dilatarbelakangi oleh Tragedi Kanjuruhan yang terjadi di kota Malang 2022 silam, catatan kelam sepak bola Indonesia seakan tidak ada habisnya membuat para personil Purpla yang juga pecinta sepakbola tergerak untuk menyampaikan bahwa perlunya pembenahan di banyak pihak dari para pelaku asosiasi resmi sepak bola Indonesia sampai ke suporter setiap klub untuk menjadi lebih dewasa dalam sebuah pertandingan sepakbola. Sebagai – bisa dibilang – olahraga paling populer di Indonesia, Purpla tetap mengingatkan bahwa tidak ada pertandingan sepak bola yang seharga sebuah nyawa manusia, tertuang dalam penggalan lirik lagu “Selamanya Sepakbola”: “Kalah/menang biasa, selamanya sepakbola.”
Di dalam single ini juga menampilkan bonus track remix elektronik instrumental “Selamanya Sepakbola” dari > ∆ (Greater Than Delta) yang mana adalah proyek solo dari gitaris Purpla yaitu Danishwara.
Lagu “Selamanya Sepakbola” ini juga sekaligus sebagai perkenalan formasi terbaru Purpla. Berpisah dari vokalis sebelumnya, Danar Astohari di akhir 2022 lalu, Purpla memulai lembaran baru dengan mengajak Irsyad Agni sebagai frontman Purpla, dengan Alexander Bramono (bass) yang sudah aktif bersama Purpla sejak Januari 2022 dan mengikuti kegiatan live sepanjang tahun, membuat komplit formasi dengan bergabungnya mereka bersama founding members dari Purpla yaitu Dewandra Danishwara (gitar) dan Dioma Asatsuku (drum). “Kita mau memulai semangat baru seperti awal band ini terbentuk, dengan bikin lagu yang kayak soundtrack FIFA!” Danishwara berkomentar. Purpla saat ini sedang menyelesaikan debut albumnya yang juga berkolaborasi dengan Pandu Fuzztoni (The Adams/Morfem) sebagai co-producer dan direncanakan akan rilis pertengahan tahun 2023.