Industri musik identik sekali dengan musisi atau hal-hal yang lebih mengarah kepada sisi kreatifnya, tidak banyak yang membahas lebih dalam mengenai sisi industri di baliknya. Neo Frekuensi (NEFRE) hadir sebagai media baru yang akan membahas berbagai sisi industri musik.
Rilis 31 Oktober 2021 lalu, selain membahas musik rilisan terbaru, Neo Frekuensi juga memiliki beberapa segmen mengenai industri musik dan seputarnya, beberapa di antaranya adalah “OGC playlist”, yang membantu untuk menyorot Artis dengan lagu-lagu mereka. Neo Frekuensi membagi kembali OGC playlist ini menjadi 3 kategori: Selected Release, On The Rise, & Heat Wave. Lalu “Music Industry 101”, yang membahas aspek-aspek dari industri musik dari sejarah, label, proses rekaman, hingga komunitas penggemarnya. Selain itu, Neo Frekuensi juga memiliki segmen “Music Streaming 101” yang membahas aplikasi musik populer. Neo Frekuensi membahas pekerjaan-pekerjaan di industri musik yang jarang diketahui masyarakat dalam segmen “Music Career”. Hal-hal yang lebih ringan dan santai seperti tren musik, ulasan album, dan apa yang sedang terjadi di sekitar dunia musik dibahas dalam segmen “Riding Wave” dan “Spill! With NEFRE”. Tentu saja, masih banyak segmen di Neo Frekuensi yang akan membahas industri musik lebih dalam lagi dengan bintang tamu yang mumpuni dalam bidangnya.
Dalam perjalanannya, Neo Frekuensi memiliki visi untuk menjadi penggerak utama di industri musik Indonesia dengan memimpin talenta muda untuk membuat Industri musik yang lebih produktif, inovatif, dan inklusif. Neo Frekuensi percaya bahwa musik lebih dari sekadar play button. Neo Frekuensi aktif di banyak platform media sosial seperti YouTube, Instagram, Twitter, LinkedIn, dan digital music platform Spotify dengan username “@neofrekuensi” dan “Neo Frekuensi”.