Penghujung tahun selalu menjadi saat yang tepat bagi kita untuk menengok ke sesaat dan melihat apa yang terjadi sepanjang tahun, kemudian bertanya “Sudah sampai mana sih kita?”.
Jemala mencoba merangkum aktivitas tersebut dengan kesadaran bahwa kita harus melihat tahun ini dari sudut pandang yang berbeda. Tidak ada yang siap dengan segala kejadian di sepanjang tahun ini, tetapi hal-hal itu terjadi. Pertanyaan yang lalu muncul adalah “Bagaimana cara kita menyikapi perihal tersebut?” “Tentang Renung dan Tabur” pada dasarnya adalah ajakan untuk berdiam sejenak dan merenungkan apa yang sudah dan sedang terjadi, untuk menyadari bahwa pada dasarnya semua tercipta baik. Segala kebaikan yang nampak di tengah carut-marut permasalahan yang datangnya dari luar maupun dari dalam, sudah selayaknya kita rayakan. Tugas kita selanjutnya adalah menaburkan benih-benih kebaikan tersebut, karena hal itu yang dibutuhkan di masa-masa sulit ini.